Kegunaan Soda Ash Dense – Soda ash rupanya memiliki banyak kegunaan atau manfaat untuk kehidupan sehari-hari. Bahan kimia yang memiliki beberapa sebutan lain seperti natrium karbonat, soda cuci, dan soda abu ini memiliki simbol kimia Na2CO3.
Dilansir dari Wikipedia, soda ash merupakan garam natrium dari asam karbonat yang mudah larut dalam air. Natrium karbonat murni berwarna putih, bubuk tanpa warna yang menyerap embun dari udara, punya rasa alkalin/pahit, dan membentuk larutan alkali yang kuat.
Baca juga : Distributor Bahan Kimia Industri Terbaik +62 821-1088-8897
Spesifikasi Soda Ash Dense / Natrium Karbonat (Kimia Powder)
Dense Soda Ash atau Natrium karbonat (juga dikenal sebagai soda cuci dan soda abu), Na2CO3, adalah garam natrium dari asam karbonat yang mudah larut dalam air. Natrium karbonat murni berwarna putih, bubuk tanpa warna yang menyerap embun dari udara, punya rasa alkalin/pahit, dan membentuk larutan alkali yang kuat.
Kegunaan Soda Ash Dense
Pembuatan kaca adalah salah satu kegunaan penting dalam natrium karbonat. Dapat menjadi fluks untuk silika, dengan menurunkan titik cair campuran ke sesuatu yang dapat diterima tanpa material khusus. “Soda kaca” ini mudah larut dalam air, jadi kalsium karbonat ditambah pada campuran yang belum mencair untuk menghasilkan kaca yang diproduksi tidak mudah larut dalam air. Jenis kaca ini disebut kaca soda kapur, “soda” untuk natrium karbonat dan “kapur” untuk kalsium karbonat. Selain itu Funsi lainnya adalah biasa digunakan sebagai tambahan untuk kolam renang untuk menetralkan efek korosi dari klorin dan menaikkan pH. Dalam kimia, biasa digunakan sebagai elektrolit.
Penggunaan dalam rumah tangga
Dapat digunakan sebagai pelembut air dalam mencuci pakaian. Ia beradu dengan ion magnesium dan kalsium di air dan mencegahnya berikatan dengan deterjen yang sedang dipakai. Natrium karbonat dapat dipakai untuk menghilangkan minyak, oli, dan karat anggur.
Pengujian
Dapat digunakan untuk membedakan ion logam yang lain, yang akan diendapkan dengan ion karbonat. Dapat membedakan ion tembaga, besi, kalsium, seng, dan timbal. Larutan natrium karbonat ditambahkan pada garam metal. Endapan biru menunjukan ion Cu2+. Endapan hijau kotor menunjukan ion Fe2+. Endapan kuning-coklat menunjukan ion Fe3+. Endapan putih menunjukan ion Ca2+, Zn2+, atau Pb2+. Ikatan yang terbentuk antara lain tembaga(II) karbonat, besi(II) karbonat, besi(III) oksida, kalsium karbonat, seng karbonat, dan timbal(II) karbonat. Endapan terbentuk karena hampir semua karbonat tidak mudah larut dalam air nyamuk.
Fungsi Soda Ash
Untuk makanan.
Berbeda dengan penggunaan lainnya, soda ash yang digunakan untuk makanan adalah jenis soda ash light food grade. Bahan ini berfungsi meningkatkan kekuatan adonan atau kekerasan bahan makanan seperti mie dan lain-lain. Efek dari pemakaian garam alkali atau soda ash pada mie akan membuatnya terlihat lebih kuning, lebih awet segarnya atau tidak cepat basi.
Membersihkan air di kolam renang.
Soda ash bekerja dengan cara membuat semua kotoran di kolam renang mengendap di bawah atau dasar kolam, kemudian dapat dihilangkan dengan cara memasukkan kotoran lewat filter air.
Menjaga dan meningkatkan pH air kolam renang.
Saat musim hujan, pH air di kolam renang akan mudah menurun. Agar pH air kembali tinggi dan kolam jernih dan bersih, Anda bisa memanfaatkan soda ash.
Melembutkan dan menjernihkan air.
Soda ash juga dapat membuat air kolam renang terasa lebih lembut dan nyaman untuk kulit. Hal tersebut penting supaya air di kolam renang tak merusak kulit Anda.
Menyerap kelembapan udara.
Soda ash yang bersifat asam ternyata dikenal baik untuk menjaga air dari kelembapan udara yang dapat memengaruhi kualitas air di kolam renang. Dengan pemakaian soda ash dapat menyerap kelembapan udara, sehingga air kolam renang tak mudah berbau atau kotor. Selain itu, soda ash juga dapat menjaga air kolam tetap jernih.
Dapat dimanfaatkan untuk membuat sabun colek atau detergen.
Menurut Permono (2015), bentuk fisik soda ash adalah bubuk putih. Bahan ini berfungsi meningkatkan daya bersih. Namun, dengan tujuan menaikkan daya bersih sabun colek, kita tidak bisa menambah soda ash terlalu banyak. Dalam penyusunan formula, komposisi dari soda ash dibatasi tidak lebih dari 7%. Hal ini karena dapat menimbulkan rasa panas di tangan pada saat mencuci.
Dapat digunakan sebagai pelembut air dalam mencuci pakaian.
Ia beradu dengan ion magnesium dan kalsium di air dan mencegahnya berikatan dengan deterjen yang sedang dipakai.
Menghilangkan minyak, oli, dan karat anggur.
Natrium karbonat juga dapat dipakai untuk menghilangkan minyak, oli, dan karat anggur.
Membedakan ion logam
Soda ash dapat digunakan dalam eksperimen atau pengujian untuk membedakan ion logam yang lain, yang akan diendapkan dengan ion karbonat.
Sebagai tambahan pangan (E500)
Dapat digunakan sebagai tambahan pangan (E500) yaitu pengatur keasaman, anti-lengket pada kue, pengembang, dan penstabil.
Digunakan dalam pasta gigi
Sebagai pembentuk busa dan abrasi, serta sementara menaikkan pH mulut.
Untuk pembuatan kaca.
Bahaya & Efek Samping Soda Ash
Dapat Menimbulkan Rasa Perih
Apabila terkena mata, soda ash dapat menimbulkan rasa perih, panas, dan juga mata merah. Hal ini bisa Anda alami jika masuk dalam kolam renang yang soda ash-nya terlalu banyak. Untuk mengatasinya, Anda dapat membersihkan mata dengan air mineral atau obat (cairan) pembersih mata khusus.
Dapat Menimbulkan Rasa Panas
Bila terkena kulit dapat menimbulkan rasa panas, gatal, dan kasar. Oleh sebab itu, bila kolam renang baru diberi soda ash, sebaiknya ditunggu dulu selama beberapa jam hingga kotoran mengendap dan air kembali bersih. Efek samping tersebut bisa ditanggulangi dengan cara mandi menggunakan air bersih setelah berenang dan memakai pelembap kulit.